Rekomendasi! |
Update terbaru artikel-artikel menarik, renyah, dan inspiring tentang manajemen keuangan, akuntansi, karir bidang keuangan, dan personal finance pindah ke www.manajemenkeuangan.net
Suatu saat penulis pernah mendapat calon customer hasil dari rekomendasi teman. Proses penjualan pun berjalan dengan baik.
Walaupun pada akhirnya calon customer tersebut penulis rekomendasikan ke teman lain lagi. Itulah salah satu manfaat rekomendasi!
Walaupun pada akhirnya calon customer tersebut penulis rekomendasikan ke teman lain lagi. Itulah salah satu manfaat rekomendasi!
Lalu bagaimana caranya untuk mendapatkan banyak rekomendasi?
Siapa pun dia, entah itu teman, saudara, atau orang asing
akan merekomendasikan atas produk yang
kita jual karena mereka percaya pada kita dan produknya.
Tanpa itu mustahil mereka bersedia merekomendasikan pada pihak lain.
Tanpa itu mustahil mereka bersedia merekomendasikan pada pihak lain.
Mereka mengenal kita sebagai orang yang berintegritas!
Dimana maksud sederhana dari integritas adalah tidak mengatakans sesuatu di luar fakta dan tidak mengambil sesuatu di luar hak.
Dengan integritas yang tinggi rekomendasi pun akan datang dengan sendirinya dan pada akhirnya akan mendongkrak omset dari bisnis kita.
contoh perusahaan dengan omset besar |
Sehingga omset perusahaan-perusahaan besar seperti Ciputra=6,4T
(2014), Sido Muncul=2,2T (2014), Delta Airlines Rp. 544T ( 2015 ),
Kopi Premium Owl = Rp. 5,1T (2014 ), Intel
= Rp. 750T (2014), Ooredoo = 126T (2014
), Deutsche Post =1013T (2014) moga bisa dicapai J agar hidup ini lebih indah.
Itu salah satu cara untuk mendongkrak omset penjualan, cara-cara
lain tentunya banyak, berikut ini penulis memberikan contoh bagaimana Wardah membangun brand dan produknya hingga seperti saat ini (2016);
Pada awal bisnisnya, Wardah yang didirikan oleh
seorang apoteker tidak mudah masuk pasar yang didominasi pemain besar lokal dan
multinasional. Butuh produk unggul & strategi pemasaran yang tepat.
Wardah memulai dengan memasok salon kecantikan. Setelah itu
wardah masuk pasar end user dengan mengambil segmen muslimah.
Di sini nampak kecerdikan Wardah untuk tidak head to head dengan pemain besar lokal maupun multinasional yang sudah lebih dulu merajai pasar kosmetik nasional. Wardah Sukses!
Di sini nampak kecerdikan Wardah untuk tidak head to head dengan pemain besar lokal maupun multinasional yang sudah lebih dulu merajai pasar kosmetik nasional. Wardah Sukses!
Dan yang lebih penting lagi adalah terus belajar, belajar,
dan belajar.
Ada lima langkah sederhana yang bisa dilakukan dalam proses belajar, yaitu ; membaca, mempraktekkan, mengulang-ulang, selanjutnya akan menjadi mahir, dan di langkah akhirnya adalah menuai hasil.
Ada lima langkah sederhana yang bisa dilakukan dalam proses belajar, yaitu ; membaca, mempraktekkan, mengulang-ulang, selanjutnya akan menjadi mahir, dan di langkah akhirnya adalah menuai hasil.
Bagaimana?
0 komentar:
Posting Komentar